Broken Arm

Hem, kemarin satu dari 3 staff ku resign. Meninggalkan segelintir orang untuk menyelesaikan pekerjaan besar. Duh, kepala rasanya berat sekali. Berkali-kali bayangan untuk menyerah itu muncul. Lari, berganti haluan memang lebih mudah. Dengan dalih menyelamatkan diri, sell services to the highest bidder, itu tetap saja lari. Saya memang belum memutuskan apa-apa. Kepala saya masih berat.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Scroll to Top