Public Pray

Beberapa minggu yang lalu, Yanty mengingatkan di salah satu acara komsel DM, tentang pentingnya berdoa, anywhere. Jangan sampai lokasi menjadi batu sandungan untuk berdoa. Konteksnya pada waktu itu adalah doa antar pasangan, antar suami istri, antar dua kekasih. Kami berdua…. eh, berempat masih melakukannya meski di tempat keramaian, misal food court. Willi pun sudah kami ajarkan untuk “berteriak” sampai telingamu sendiri mendengar saat berdoa.
Kemarin lihat “I Am Legend”. Sang istri pun tak malu meng-initiate doa di pintu helikopter yang sedang meraung siap lepas landas. Itu salah satu contoh “Surat Kristus” yang terbuka… bukannya “Untuk Kalangan Sendiri”. Hee…
Btw, film ini menggambarkan tentang keyakinan yang dalam. Robert Neville yakin bahwa dia bisa menemukan the cure di ground-zero. Perempuan & anaknya (saya lupa namanya) yakin dituntun Tuhan berkendara ratusan mil untuk bertemu dengan Neville.
Well, keyakinan apa yang anda pegang erat-erat saat ini?

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Scroll to Top