Istilah ini pertama aku kenal di serial tv, tentang seorang polisi yang lebih suka action tembak sana sini daripada duduk di depan mesin ketik dan “do paper works”.
Kenyataannya setelah bekerja aku juga masih males kalo berhadapan dengan paper works. Seperti beberapa tahun yang lalu diminta bikin application manual hasilnya baru kelar beberapa bulan berikutnya. Sekarang dengan kondisi di kantor aku malah lebih sering dihadapkan dengan pengerjaan RFP, proposal, brosur, dan segala yang berhubungan dengan publikasi. banyak ngetik, banyak ngarang cerita, hem… sepertinya banyak bluffing nya juga.
Seperti di web kantor, aku lebih banyak berdiri di sisi jurnalistik pemrograman daripada jadi insider. Lho kok? ya gitu lah. Kalo aku ikut di dalam development, bahasa jurnalistikku bakal seperti isi IEEE magazine. Padahal yang diminta bukan bahasa dewa, tapi bahasa awam tentang teknikal yag dimengerti orang-orang bisnis. Hem, cukup repot, tapi menyenangkan. Sekarang lebih sering berkutat dengan publishing tools. Belajar hal baru lagi, nggak pernah bosen deh kalo kerja di sini…!!! Hidup Ganesha…!!! Kekekekeke….
Komentar