Huaa… nggak kayak dulu pas pulang dari Hermina. Willi & Yanty pulang bareng. Sekarang, duh, Sisi mesti “ditinggal” dulu. Pulang jadi ada yang kurang. Tadi malam saja saya susah tidur. Jam 3 baru bisa lelap.
Kadar bilirubin Sisi cukup tinggi. Terapi Blue Light selama tiga hari ini sepertinya hanya menahan agar tidak naik dengan cepat. Hari kedua 8 sekian, hari ketiga sembilan sekian, hari keempat sepuluh koma dua. Kalau hari ini naik lagi, berarti belum boleh pulang juga, duh…
Bilirubin, terbentuk karena sel darah merah yang pecah. Golongan darah Yanty O sedangkan Sisi A. Golongan darah O hanya bisa memberi tapi tidak bisa menerima A sehingga saat dalam kandungan badan Yanty membentuk senyawa Anti-A dan ikut masuk ke dalam badan Sisi juga. Makanya setelah lahir, sel darah merah Sisi pecah karena senyawa tersebut. Kata dokter, hal ini biasa terjadi. Tentu saja biasa buat dia, tapi ini pengalaman pertama buat kami dan sangat menyesakkan.
Doain yah, biar kadar bilirubin Sisi turun dan bisa pulang hari ini…
ajeng dulu juga musti nginep dhi, disinar 24 jam nonstop. kasian deh, telanjang dada dan matanya ditutupin kacamata kain. untung ruangannya sama dengan saya, jadi yang ngurusin ya saya sendiri. iya, dokter bilang sih biasa, wong anak temanku aja sampe 7 hari. tapi tetep aja rek, kita sebagai orangtua rasanya sesak banget di dada.
mudah-mudahan bilirubin sisi cepat turun dan bisa cepat dibawa pulang… amin.