Lupa Diri?

Bapak paruh baya itu menggotong notebooknya yang masih menyala berikut adaptor dan kabel-kabelnya. Lalu dia masuk ke cubicle di sebelah ruang server dan mencoba mencolok notebooknya ke RJ-45 di meja itu. Curious saya bertanya, “Kenapa Pak?” Kedinginan di ruang meeting?”. Jawabannya cukup mengejutkan saya, “Di ruang meeting Internetnya lambat, kalo deket sama server kan lebih cepat…” Deu…deu…deu…
Logika dari mana itu? Mengingat jaringan di kantor ini hanya 25 titik (dia tahu), hanya ada satu subnet (ini dia juga tahu), serta dia itu sudah puluhan tahun berkecimpung di bidang IT (masakan dia lupa yang ini?). Sedikit penjelasan dari saya dalam canda, tak membuat bapak itu mengambil malu saat diperhatikan beberapa orang memasang notebooknya kembali di ruang rapat.