Pak,
Saya bawa motor Honda ke Ahass anda dengan harapan mendapat layanan profesional, mendapat suku cadang asli Honda. Kejadian motor mogok setelah hanya ganti kanvas rem dan oli membuat saya mempertanyakan keprofesionalan Ahass anda. Penjelasan Anda mengenai oli baru membuat mesin mogok & keluar asap agak sulit diterima buat saya. Logikanya, dengan oli lama saja mesin bisa bekerja tanpa asap, apalagi dengan oli baru dengan pelumasan yang lebih baik, harusnya bebas mogok dong.
Oke lah, meski berat, saya terima penjelasan Anda karena oli baru motor saya harus turun mesin. Lalu parts yang diganti kok tidak dikembalikan sesuai perjanjian awal? Bagaimana saya tahu parts itu diganti atau tidak? Bagaimana saya tahu parts diganti dengan yang asli? Kalau parts yang diganti tak bisa dikembalikan karena hancur, paling tidak bungkus part penggantinya bisa dikirim ke saya kan? Kalau tidak ada acara mogok yang kedua, mungkin saya tak menggubrisnya lagi.
Tapi hari Senin motor mogok lagi. Kata mekanik knalpot mesti di las. Lha kenapa nggak dari minggu lalu? Bongkar mesin kan melepas knalpot juga! Plus, saya sudah bilang kalo knalpot bukan penyebab mogok, jangan di las. Eh, motor pulang sudah di las. Tambahan plat yang saya ganjalkan di ujung knalpot itu karena 2 tahun yang lalu ada tukang las sok tahu di Bambu Larangan yang memasang ring knalpot terbalik. Lha ini Ahass anda kok meneruskan kesalahan itu. Saya jadi meragukan mekanik anda, pernah bongkar pasang knalpot nggak? Saya dapat tagihan 40 ribu untuk perbaikan yang salah? Kalau mau membetulkan yang benar dong. Ahass punya motto untuk pelayanan pelanggan kan? Coba kalau saya mau membetulkan sendiri ringnya masih bisa nggak tuh…
Plus, sore tadi saya coba motornya, kok masih keluar asap hitam dari knalpot? Oli masih sampai busi? Packing mesin beres nggak tuh? Bukannya sudah diganti? Masih bisa membetulkan nggak? Kena charge berapa lagi saya kali ini?
3x bolak balik ke Ahass sudah merepotkan keluarga saya. Kalau dalam waktu dekat mogok lagi, saya akan bawa ke Ahass anda lagi.
Adhi – pemilik H 5642 BB
Komentar