Tidak suka dengan petai (apa pete?). Ngegaya aja ya… karena bau. Eh, tapi itu dulu. Sekarang ngemplok aja kalo disuguhi petai sama sambal. Kekekeke… Ada juga ngak suka pare. Tapi yang ini bener-bener nggak suka. Pait! Belum ada tuh yang nyuguhi aku pare diolah sampe nggak pait di lidahku (anyone can?). Yanty juga gitu. Dia nggak suka salak. tapi tanpa alasan sama sekali. Just don’t like it. He… rada susah buatku untuk nerima (Huu, kenapa ya Yanty nggak gitu sama duren. Kan jadi nggak ada saingan. Hie… hie… hie…).
Itu soal makanan. Ada juga kejadian soal nggak suka dengan orang, but without any reason. Just don’t like the person. Hgyaa… ada juga yang seperti itu. Won’t tell who doesn’t like who, kept secret. Lucu deh. Orang ini bisa nggak suka sama seseorang karena… tidak ada karenanya. He… he… Pas ditanya, “…nggak suka sama sikapnya kali…”, bukan juga. Sama gayanya juga bukan. Heh… Jadi rada susah untuk saling berinteraksi. Kalo ketemu sih ya biasa, ngobrol (dengan rada kaku). Gee… ada aja ya.
Komentar