Pictures that can’t be taken in my CF cards

Kemarin pulang dari pertemuan pelayanan saya mendapati rumah sudah dikunci, lampu ruang tengah padam menandakan semuanya sudah masuk kamar. Mungkin malah sudah tidur mengingat sudah jam 10 malam.
Masuk ke dalam, saya tidak merasakan hembusan dingin AC dari celah pintu kamar utama. Hm, pasti di kamar Willi. Saya naik dan menemukan mereka. Sisi tidur di kasur bawah, sementara Yanty bobo’ melingkar diantara Sisi & Willi yang tidur dengan khas dia: berantakan. Radio masih menyala, mengiringi tidur pulas mereka.
Sekian menit saya hanya bersandar di pintu melihat, dan merenung. Betapa Allah memberi saya yang terbaik. Menjaga keluarga saya & memberi berkat yang berkelimpahan. “Thanks God…”, bisik saya dalam hati.
Perlahan saya kecup mereka satu-satu sebelum keluar kamar dan turun ke lantai bawah dengan rasa tak terkatakan.