Tak Adil Tanya Kenapa?

Baru dua minggu lalu saya sedikit memaksa agar istri saya membuka rekening kartu kredit. Selain agar tidak selalu bergantung kepada saya, keuangan bisnis Oriflame nya bisa benar-benar terpisah. Tapi dia menolak dengan alasan belum berani pegang kartu kredit, takut boros. Eeehhh lha kok tadi malam dia bilang sudah register dan...

Wall Of Fame

Detil biaya materi per foto: – kertas foto glossy A4: 1.045 – tinta asli CL831: 9.300 – tripleks 3mm: 875 – kaca 3mm: 3.500 – klip kertas 105: 1.000 – fisher 6mm: 260 – mur 6mm: 260 Total biaya materi per foto: 14.240 Kalau foto cetak di Fuji Digital, biaya...

Bayar Lunas

Akhirnyaaa…!!! Mereka membayar lunas… 😀 Tampang-tampang cerah mulai bermunculan di wajah para developer. Sekretaris kami sampai melompat dari cubicalnya. Hee… client yang satu ini memang bandel. Wajar kalau kami sampai bereaksi agak berlebihan.

Parent’s Expectation

Sabtu kemarin Willi diwisuda. Aneh rasanya menggunakan kata itu untuk anak-anak grade playgroup. Acaranya cukup lama (2 jam) untuk anak-anak kecil yang relatif tak bisa diam lama, dan cenderung membosankan. Yang cukup menarik hanya satu: pembacaan siswa terbaik. Hem… ada tiga rank: kemajuan terpesat, aktivitas terbaik, dan best of all....

M or M

Satu setrip lagi. Ini sudah yang kedua kalinya sejak dua minggu yang lalu. Padahal udah telat 2 minggu. Kurang lama? Apa saya sudah bebas? Apa ada sesuatu? Entah. Deadline nya diundur lagi, awal Juli. Btw, kami memang berharap dua saja sudah cukup.

Virgin

Kemarin nyempetin lihat Virgin di RCTI. Ceritanya bagus, sarat muatan moral, edukatif, tapi disajikan dalam bentuk sebab akibat. Gimana tidak, hampir seluruh kebobrokan yang bisa dilakukan remaja putri ditampilkan di situ tanpa menjadi film porno, plus akibat-akibatnya yang devastating. Overall, saya cukup puas dengan film itu, dan berpikir untuk mengkoleksinya...

Mengeja “Teh Botol”

Kemarin di Gate 1C Bandara Soekarno Hatta, Willi mengeja salah satu papan iklan dengan lantang, “Te… Oo… Pe… bacanya OLI…!” Beberapa penunggu lainnya sampai menoleh dan tersenyum. Lain lagi saat sore hari, dia mengeja tulisan yang lebih kecil, “eS… Oo… eS… eR… Oo… bacanya TEH BOTOL…!” Halah, kali ini saya...