Rasism…

Hue… hue… hue…
Di rumah dah dapat pembantu. Tapi rada lucu, sepertinya dia nggak begitu suka kerja bareng warga keturunan China. Padahal, katanya sih, dia udah 12 tahun TKI di Malaysia, 2 tahun di Brunei. Gee… yah, siapa tahu di sana dia pilih-pilih majikan.
Lha sekarang di rumah, hue… hue… hue… Makanya aku ketawa. Pas jemput dia kan aku bareng sama my Mom & my wife. So, dia berkali-kali gantian liat aku, Yanty, & my Mom. Akhirnya dia tanya… ke Ibuku, “Nyuwun pangapunten, menawi Ibu niki Cino nopo Jowo?” Kekekekeke… Ampun deh. Aku cuman senyum, Yanty merenges, Ibu ketawa. Trus ya dijelasin, “Aku ini Jowo tulen, nek anakku iki (sambil nunjuk Aku) yo Jowo, entuk Mbak Yanty sing Tionghwa, dadine koyo Mas Willi iki” Hua… hua… hua…
Aku hari ini belum bicara sama Yanty ttg ini. Yah, nggak tahu deh. Semua aku pasrahin sama Tuhan. Soale ini bener-bener pro. Lahir tahun 62, jadi aku mo panggil Mbok kok masih muda, akhirnya panggil Mbak. Lucunya lagi pas Yanty tanya, “Lha Willi manggilnya apa nih?” Ibu nyeletuk kasih solusi, “Panggil Budhe aja” Kyaa…! Hui… hui… hui… Akhirnya Willi panggil Budhe Aning.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Scroll to Top