Setelah gowes KM0, saya sadar benar kalau sepeda kebesaran itu berbahaya. Saya susah untuk turun dengan cepat, dan susah untuk weight balancing saat turunan. So, dengan dalih keamanan investasi, Yanty mengijinkan saya beli sepeda lagi, asal tidak menggganggu cashflow. Well, di masa gowes lagi booming seperti ini, nyari sepeda walau punya duit pun susah.
Akhirnya saya dapat di portal jual beli barang bekas. Diantar ke kantor, mayan, dan baru berumur 3 bulan (kalau dilihat dari data garansi Polygon (walau berikutnya saya baru tahu kalau garansi Polygon akan hangus kalau berpindah pemilik). Ini saya dapat dari tangan kedua, dia beli terlalu kecil untuk badannya yang 170cm lebih. Strattos S3 tahun 2020, warna merah-hitam, ukuran S. Masih kinclong, walau sampai rumah saya menemukan beberapa cacat seperti baut bottom bracket yang baret serta baut RD yang kendor. Selain itu, smooth. Oh ya, saya beli di atas pricelist… memalukan… cuma mau gimana lagi.
Weekend langsung jajal. Kesan pertama: imut! tapi handling lebih nyaman, dan saya bisa turun dengan nyaman. Pertama pakai brifter, berasa super simpel buat shiftingnya. MoS: worth for the price.